Berpacaran merupakan suatu masa untuk saling mengenal antara sepasang kekasih dengan tujuan untuk mengetahui kecocokan misi, visi dan karakter antara keduanya. Dalam sebuah hubungan asmara, terjadinya cek-cok atau pertengkaran memang tidak bisa dihindari. Apalagi jika masih berpacaran pasti seringkali terjadi pertengkaran yang membuat keduanya emosi (marah) sehingga masalah kecil bisa menjadi besar. Seringkali pertengkaran yang dialami oleh sepasang kekasih yang masih berpacaran adalah kesalah pahaman. Biasanya pasangan kekasih yang baru berkomitmen berpacaran, awal-awalnya berjalan mulus dan sangat bahagia serta hati berbunga-bunga. Akan tetapi setelah dapat beberapa bulan biasanya akan sering timbul kesalahpahaman sehingga membuat pertengkaran terjadi.
Sepasang kekasih yang berpacaran, hubungan asmaranya tidak akan berlangsung lama atau lanjut ke pelaminan jika salah satu atau keduanya masih belum bisa mengendalikan/mengontrol emosi. Hanya pasangan yang sama-sama bisa mengendalikan marah atau emosi yang mampu mempertahankan hubungannya hingga ke pelaminan. Ketika terjadi suatu hal yang membuat kecewa terhadap salah satu pasangan kekasih, sudah pasti siapa saja akan marah meskipun hal yang membuat kecewa tersebu sepele. Namun jika marahnya berlebihan dan tidak bisa mengendalikannya maka rasa kecewa tadi akan terus membayangi dan menjadi paranoid atau sugesti kepada alam bawah sadarnya. Oleh karena rasa marahnya tidak bisa dikendalikan dan memilih untuk mengakhiri hubungan pacarannya.
Nah bagi anda yang ingin sukses dalam menjalin sebuah hubungan asmara pada saat pacaran, ikuti cara mengendalikan emosi marah seperti dibawah ini :
1. Selalu bersikap tenang
Usahakan untuk tetap bersikap tenang ketika terjadi kesalahpahaman atau masalah yang membuat anda kecewa dengan pacar anda. Dengan sikap yang tenang akan membuat anda berfikir secara logis. Apabila anda ingin marah karena merasa sangat kecewa dengan perbuatan yang dilakukan oleh pacar anda, sebaiknya anda mencari tempat lain untuk melepaskan emosi atau menenangkan diri anda. Setelah anda meras lebih tenang segera temui pasangan anda dan selesaikan masalah dengan kepala dingin.
2. Hindari Kata-Kata yang Menyakiti Perasaan
Ketika orang sedang marah sering kali berkata-kata menuruti kata hatinya dan tidak berdasarkan fakta. Sebenarnya ada kata-kata yang sangat tidak disukai oleh pacar anda dan jika diucapkan akan membuat pertengkaran semakin panas. Kata-kata tersebut diantaranya “Selalu” dan Tidak Pernah”.
3. Jangan Ada Ultimatum
Sering kali pasangan muda-mudi yang berpacaran ketika bertengkar menganggap bahwa hubungan harus berakhir. Oleh karena itu mengeluarkan ultimatum bahwa hubungan berakhir sampai disini.
4. Toleransi
Ketika anda sedang marah dan pacar anda juga sedang marah, usahakan untuk memberikan toleransi kepada pasangan anda yang sedang panas hatinya. Percakapan orang yang sendang marah tidak akan bisa didengar dengan jelas, apalagi yang mendengarkan juga sedang emosi.
5. Jangan Akhiri Pertengkaran Dengan Pertengkaran
Entah siapa yang memulai pertengkaran dan siapa yang mulai berteriak dengan kata-kata lantang, namu ketika pertengkaran sudah reda dan anda dengan pacar anda sudah berdamai. Hindari perbuatan atau ucapan yang dapat membuat emosi memuncak lagi.
6. Saling Memaafkan
Ucapakan kata maaf terlebih dahulu meskipun anda merasa tidak bersalah. Kata maaf memiliki kekuatan magis yang besar dan bisa meredakan pertengkaran dengan cepat.
Setiap terjadi pertengkaran pada saat berpacaran sebenarnya anda telah belajar menjadi lebih dewasa dan setiap pertengkaran tersebut akan mendatangkan cinta dan kasih sayang yang lebih besar. Maka jagalah dan pertahankan sebisa mungkin hubungan anda, karena di dunia ini tidak ada yang sempurna seperti yang anda harapkan.